Rabu, 20 November 2013

KEBENARAN DAN KEADILAN ANG HILANG

HILANGNYA KEBENARAN DAN KEADILAN   


Dimanakah kebenaran itu berada yang kini semakin hilang dan seakaan sirnah di telan bumi  dan enntah kemana orang akan mencari kebenaran itu. Dan orang yang di percaya kini tak lagi bisa di percaya lagi hanya bicara kosong dan bohong demi prbadinya sendiri tanpa memikirkan akibat akibat dari kebohongan itu sendiri    oh…….oh apakah ini rasa yang tak jelas dan tak tau apa  kah kebenaran akan dapat di buktikan  ataukah  kebenaran hanyalah kata atau pribahasa atau dongeng yang sudah jadi tradisi oleh seorang dalam mmenncari suatu titik masalah yang harus di pecah kan apalagi saat ini orang hanya bisa mengeluh tanpa dia dapat berbuat karna kebenaran saat ini  semuanya itu diukur dengam uang dan dolar rakyat hanya bisa mendengar dan mencerna  apa yang dilihat dan apa yang dia  dengar.
Apa daya tangan tak sampai pemerintahan yang kini sudah tak lagi lihat kebawah dan yang di pikir hanyalah kedudukan, tangisan rakyat yang seakan-akan tak di hiraukan lagi saat orang kecil yang berjualan dan tempatnya di pora porandakan dengan alat berat dan diratakan dengan tanah dan tangisan dan jeritan untuk membela  tak lagi di dengar oleh petugas yang gagah tiada rasa kahasihan di manakah keadilan itu rakyat kecil itu bagaikan ajang pembatain yang     secara halus.hanya denga alasan penghijaun kota
Rakyat jadi sasaran sungguh tak punya rasa kasihan  mereka bingung dengan dan tak berdaya menghadapi semua itu dia hanya bisa menagis dan mengambil sisa-sisa tempat dia berdagang dan harus kemana dia berkerja padahal itu hanya satu-satunya mata pencaharianya dan dia selalu bertanya di mana kebenaran Diana keadilan  oh tuhan (ALLah) malam tak bisa tidur karna dalam benakya dia terus meratap dengan kejadian saat itu yang tak bersdaya dan merasa tak ada gunya dia itu hidup di Negara yang tak bisa mencari solusi yang jitu tuk menghapus kemiskinan,orang kecil itu seaakan-akan tiada arti di hadapan mereka .dan para politikus itukalau dia dekat dengan rakyat itu saat dia butuh rakyat dan penuh dengan janji-janji yang tak pstu dan rrakyat itu di buat sebagai lntaran intuk jadi pejabat dan kedudukan.
dan mereka hanya bisa bicara tentang keadilan yang tak pernah dia buktikan kesejahtraan kemakmuran tapi bukti ynga yata rakyat hanya bisa menerma kepahitan dan tentang isu-isu tentang diri seorang pejabat yang korupsi.
Dan saat diajak rapat para wakil-wakil kita saat di gedung dpr bersama bapak prsiden malah pada tidur dan pada ysaat itu bapak presidena dan marah sampai-sampai dia bilang bagaimana bisa mimpin rakyat kalau hanya tidura seperti ini dan dia sempet bilang bicara kamu ini di pilih rakyat untuk rakyat
Mungkin semuaitu tak pernah kita inginkan
by; syaifur

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sumpah Pemuda, Sejumlah OKP Lahirkan Deklarasi Kembali ke Khittah 1928

Rabu, 02 November 2016 18:03 Nasional Sumpah Pemuda, Sejumlah OKP Lahirkan Deklarasi Kembali ke Khittah 1928 Jakarta, NU Online Sejumlah...